PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Yenny Wahid yang Jelaskan Konflik Sang Ayah dengan Muhaimin Iskandar./Instagram @yennywahid
Yenny Wahid selaku anak dari Gus Dur menjelaskan sejarah konflik mengenai almarhum Abdurrahman Wahid atau kerap disapa Gus Dur dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar. Menurutnya, Muhaimin Iskandar merupakan seseorang yang mengeluarkan Gus Dur dari PKB.
Hal tersebut diungkapkan Yenny Wahid sebagai upaya untuk meluruskan sejarah, agar meluruskan anggapan seseorang bahwa Gus Dur masih berada dalam PKB, padahal sudah dikeluarkan.
"Saya hanya ingin meluruskan sejarah, di mana saat ini seolah-olah ada upaya menghapuskan sejarah PKB seolah-olah Gus Dur itu masih berada di PKB. Banyak masyarakat yang tidak memahami, bahwa Gus Dur lewat Muktamar [di] Ancol, Gus Dur sebagai pendiri PKB telah dikeluarkan dari PKB," kata Yenny Wahid, dikutip dari CNN Indonesia [1], 28 Juni 2022.
Sejarah tersebut menurut Yenny Wahid, perlu dijelaskan agar menjadi pelajaran politik sehingga mengedepankan etika moral dalam berpolitik.
Tak hanya itu, menurut Yenny Wahid, terdapat tokoh senior sekaligus sahabat almarhum Gus Dur yang ikut dikeluarkan oleh PKB.
Baca Juga Seteru dengan Muhaimin Iskandar, Yenny Wahid: Ndak Usah Baper to
"PKB sendiri memang saat ini dikelola dengan sangat berdasarkan paranoid jadi banyak sekali tokoh-tokoh senior PKB, nggak usah bicara soal saya, tokoh-tokoh senior PKB yang dulu mengiringi Gus Dur bahkan menjadi teman-teman Cak Imin sendiri, bahkan dikeluarkan dari partai bukan cuman saya," ucap Yenny.
Dirinya menduga jika Muhaimin Iskandar telah menggembok PKB dari dalam, sehingga membuat beberapa tokoh politik senior seperti Mahfud MD berpindah ke partai politik lain.
"Ini ibaratnya PKB digembok dari dalam, semua kader-kader senior nggak masuk, semua. Tokoh-tokoh semua Pak Mahfud Md, Pak Ali Masykur, itu banyak sekali tokoh-tokoh yang bahkan sebagian hijrah ke partai lain, tapi hatinya tetap di PKB, cuma ya itu dikunci dari dalam," sebut Yenny Wahid.
Baca Juga Pembahasan RKUHP Belum Diagendakan Rapatnya oleh DPR RI
Yenny Wahid juga menuturkan jika kondisi dan situasi partai politik di PKB saat ini, sudah tidak sehat. Dirinya menduga terdapat kekuasaan yang sangat absolut.
"Kenyataannya itu, sudah 18 tahun, memimpin partai jadi ya kekuasaannya sangat absolut, jadi ini memang bukan sesuatu yang sehat lagi tapi sudah tidak sehat," katanya.
Respon Muhaimin Iskandar
Kendati demikian, Muhaimin Iskandar tidak mau menanggapi persoalan perihal perebutan PKB, menurutnya, hal tersebut sudah menjadi masa lalu yang tak perlu dibahas untuk saat ini.
"Itu masa lalu lah, enggak perlu dibahas," kata Muhaimin Iskandar.
Berita Terbaru |
PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Prabowo Subianto Didukung PKB Capres 2024: Tambahan Kekuatan
Senin, 31 Juli 2023
|
Pilpres 2024: Keberlanjutan Ganjar, Prabowo atau Perubahan Anies?
Senin, 24 Juli 2023
|
PRO KONTRA: RUU Kesehatan Disahkan?
Senin, 17 Juli 2023
|
Prabowo Subianto Temui Cak Imin, Soal Pilpres 2024?
Senin, 10 Juli 2023
|
Dito Ariotedjo Diperiksa Kejagung Sebagai Saksi Kasus Korupsi di Kominfo
Selasa, 04 Juli 2023
|
PRO KONTRA: SBY buat Buku Tentang Pilpres 2024 dan Cawe-cawe?
Jumat, 30 Juni 2023
|
PRO KONTRA: Wacana Kaesang Maju jadi Cawalkot Depok
Rabu, 28 Juni 2023
|
Ada Upaya Anies Baswedan ‘Dijegal’ KPK Jelang Pilpres 2024?
Senin, 26 Juni 2023
|