Surya Paloh Belum Komunikasi dengan PDIP: Berharap Tidak Miskomunikasi

Surya Paloh selaku Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) hingga saat ini belum melakukan komunikasi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Kendati belum berkomunikasi secara intens, dirinya berharap agar NasDem dengan PDIP tidak miskomunikasi.

"Yang terjadi ya belum komunikasi intens itu. Itu yang terjadi. Tapi, saya berharap ini tidak membawa ke arah suatu suasana miskomunikasi," kata Surya Paloh, dikutip dari CNN Indonesia [1], 5 Juli 2022.

Adapun pertemuan dengan PDIP belum terlaksana, menurut Surya Paloh, hubungan saat ini dengan PDIP, masih berjalan normal. Dirinya merasa bahwa hubungan PDIP dengan NasDem, hanya masalah waktu.

Baca Juga Gerindra dan PKB Bentuk Koalisi, Ketua Bidang Kader PDIP: yang Sabar Dikit Lah

Terkait adanya rumor keretakan antara dirinya dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, menurutnya hal itu keliru, pasalnya, hubungan dengan PDIP, Surya Paloh menjelaskan bahwa tidak ada masalah. Ketika nantinya PDIP mengundang pihak NasDem, pihaknya siap untuk datang.

"Saya diundang setiap saat oleh Mbak Mega, insyaallah, kalau saya dalam keadaan sehat, pasti saya penuhi itu. Nggak ada masalah," kata dia.

Terkait peristiwa di masa lalu, tepatnya tahun 2019 silam, Surya Paloh menjelaskan bahwa tidak perlu didramatisasi. Adapun peristiwa tersebut saat di mana Surya Paloh tak disalami oleh Megawati Soekarnoputri di DPR.

"Ingatkan kan ketika Mbak Mega enggak nyalamin saya di DPR? Ingat. Ribut seakan-akan semuanya. Seakan-akan Mbak Mega enggak suka," kata Paloh.

Baca Juga Susi Pudjiastuti Dideklarasikan jadi Capres 2024, NasDem Sarankan Komunikasi

Terkait dengan peristiwa saat itu, publik dan media mempertanyakannya, namun menurut Surya Paloh, hal tersebut hanyalah kebetulan.

"Saya pikir enggak. Kebetulan aja. Enggak terlihat gimana. Kelewat. Dan saya bisa terima itu. Enggak ada masalah itu sebenarnya," tambahnya.

Terkait dengan koalisi, Partai NasDem hingga saat ini menyatakan bahwa pihaknya belum menjalin kerja sama politik dengan parpol manapun.

“Saya kan belum berkoalisi. Nanti saya pikirkan kalau saya mau berkoalisi, apa konsekuensi yang harus saya hadapi dan NasDem hadapi,” katanya.