PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Presiden Jokowi Terkait Capres 2024./Instagram @jokowi
Baru-baru ini Presiden Jokowi menghadiri acara silaturahmi relawan yang digelar di Ancol, Jakarta Utara dengan tema “2024 Satu Sikap Bersama Jokowi”.
Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi juga membahas perihal situasi pandemi Covid-19, konflik antara Rusia dan Ukraina, dan harga bahan pokok.
Terkait dengan dukungannya dalam kontestasi pilpres 2024 nanti, Presiden Jokowi belum memutuskannya untuk saat ini.
Menurutnya, dirinya akan mengumumkan soal dukungan capres 2024 pada saat waktu yang tepat dan akan mengumpulkan saran dari “akar rumput”.
Baca Juga Jelang Pemilu 2024, Masih Terdapat Narasi Cebong-Kampret dan Politik Identitas
Saat sebelumnya, Presiden Jokowi juga mengkritik narasi “Lanjutkan” yang dilontarkan oleh Menteri Investasi atau Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia.
Adapun Bahlil Lahadalia melontarkan narasi “Lanjutkan” pada saat menutup pidato dalam acara ulang tahun Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).
Menurut Bahlil, narasi “Lanjutkan” bertujuan untuk melanjutkan program pembangunan, bukan merujuk kepada maksud yang lain.
Presiden Jokowi menuturkan jika penggunaan narasi “Lanjutkan” harus hati-hati, pasalnya kini telah memasuki tahun politik.
Dijelaskan oleh Presiden Jokowi bahwasanya yang perlu dilanjutkan merupakan hasil kerja pemerintah saat ini.
“Tapi saya nangkap yang dimaksud lanjutkan itu adalah programnya. Pemimpinnya siapa pun terserah. Tapi yang dilanjutkan adalah programnya. Supaya ada kontinuitas supaya ada keberlanjutan,” kata Jokowi, dikutip dari CNN Indonesia, 13 Juni 2022.
Baca Juga Pengamat Yakin KIB akan Usung Ketua Umum Partai
Siapapun nanti capres terpilih pada 2024, menurutnya, harus menjalankan program pemerintah yang telah terbangun saat ini.
"Jangan sampai pemimpin satu sudah mengerjakan tidak dilanjutkan oleh pemimpin berikutnya. Ini yang bahaya. Dan selalu kalau seperti itu mulai terus dari TK terus. Sudah ke SMP, ke SMA, mulai lagi dari TK lagi. Kapan kita sampai ke lulus universitas," kata Jokowi.
Kendati demikian, Presiden Jokowi tak menginginkan jika pemilu dan pilpres 2024, mengganggu ketidakpastian ekonomi ke depan.
“Semua negara mengalami hal yang sama ketidakpastian. Jangan sampai juga karena kita nanti ada perhelatan pemilu dan pilkada, ketidakpastian itu tambah lagi,” ucapnya.
Berita Terbaru |
PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Prabowo Subianto Didukung PKB Capres 2024: Tambahan Kekuatan
Senin, 31 Juli 2023
|
Pilpres 2024: Keberlanjutan Ganjar, Prabowo atau Perubahan Anies?
Senin, 24 Juli 2023
|
PRO KONTRA: RUU Kesehatan Disahkan?
Senin, 17 Juli 2023
|
Prabowo Subianto Temui Cak Imin, Soal Pilpres 2024?
Senin, 10 Juli 2023
|
Dito Ariotedjo Diperiksa Kejagung Sebagai Saksi Kasus Korupsi di Kominfo
Selasa, 04 Juli 2023
|
PRO KONTRA: SBY buat Buku Tentang Pilpres 2024 dan Cawe-cawe?
Jumat, 30 Juni 2023
|
PRO KONTRA: Wacana Kaesang Maju jadi Cawalkot Depok
Rabu, 28 Juni 2023
|
Ada Upaya Anies Baswedan ‘Dijegal’ KPK Jelang Pilpres 2024?
Senin, 26 Juni 2023
|