poltara.com
  • Kategori Berita
    • Agregator Berita
    • Politik Nasional
    • Politik Dunia
  • Analisis
    • Analisis Berita
    • Analisis Pro Kontra
  • Pemilu 2024
    • PILPRES 2024
   Masuk
poltara.com poltara.com
  
  • Pengaturan Akun
  • Masuk
  • Kategori Berita
  • Politik Nasional
  • Politik Dunia
  • Analisis Berita poltara
  • Analisis Pro Kontra poltara
  • Pilpres 2024 poltara

MUI Diminta Maruf Amin Bimbing Umat Pilih Capres yang Terbaik di 2024

Penulis: Rizky Fajar Ramadhan
Tanggal Terbit: Kamis, 28 Juli 2022
MUI Diminta Maruf Amin Bimbing Umat Pilih Capres yang Terbaik di 2024

Wapres Maruf Amin yang Minta MUI Bimbing Umat./Instagram @kyai_marufamin

Maruf Amin selaku Wakil Presiden (Wapres) RI meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) turun tangan dalam hal melakukan bimbingan terhadap umat yang akan memilih capres pada 2024, sehingga bisa memilih capres yang afdal atau yang terbaik sesuai harapan.

"Karena itu, kita mengharapkan semua supaya memilih yang afdal, jangan yang tidak afdal. Memilih yang alyaq, yang ashlah, ya tentu yang mempunyai kapasitas, kapabilitas, integritas, akhlak yang mulia. Supaya yang dipilih yang terbaik daripada calon yang ada," kata Maruf Amin, dikutip dari CNN Indonesia [1].

Sehingga nantinya menurut Maruf Amin, masyarakat dapat memilih capres bukan berdasarkan suka atau tidak suka, tapi melalui bimbingan MUI, bisa memilih pasangan capres dan cawapres yang terbaik, sebagaimana arahan dari Nabi Muhammad SAW.

"Itu saya kira Majelis Ulama Indonesia mengarahkan kepada umat seperti itu. Bukan berdasarkan suka atau tidak suka, tapi Al-Afdhal, Al-Ashlah dan Al-Alyaq, yang terbaik. Itu barangkali tugas Majelis Ulama Indonesia dalam mengarahkan umat ke sana. Bukan mengarahkan pilih A atau B, ini dan itu," imbuhnya.

Kendati demikian, Maruf Amin tidak meminta MUI terlibat dalam urusan pencalonan presiden maupun wakil presiden, karena hal tersebut adalah otoritas dari partai politik atau gabungan partai yang telah memenuhi syarat perundangan, yakni diatas ambang batas 20 persen suara parlemen.

"MUI tak terlibat dalam menentukan calon presiden dan calon wakil presiden. Dan yang menentukan partai politik atau gabungan parpol. Jadi kita tak perlu ribut-ribut urusan Capres. Itu nanti parpol dan gabungan parpol," kata Maruf Amin.

Tak hanya itu, Maruf Amin juga berharap agar pemilu 2024 nantinya tidak memunculkan konflik antar umat islam yang bisa menyebabkan disintegrasi bangsa, menurutnya, seluruh pihak harus menghormati kendati terdapat perbedaan pilihan dukungan dalam capres 2024.

"Prinsip yang kita lakukan Lakum capresikum' (bagimu capresmu), walana capresuna (bagi kami capres kami). Capres ente, capres ente, capres saya, capres saya. Tak perlu jadi benturan," kata dia.


MUI Wapres Maruf Amin capres cawapres pemilu 2024

Bagikan:

 Berita Terbaru

  PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
  Prabowo Subianto Didukung PKB Capres 2024: Tambahan Kekuatan
Senin, 31 Juli 2023
  Pilpres 2024: Keberlanjutan Ganjar, Prabowo atau Perubahan Anies?
Senin, 24 Juli 2023
  PRO KONTRA: RUU Kesehatan Disahkan?
Senin, 17 Juli 2023
  Prabowo Subianto Temui Cak Imin, Soal Pilpres 2024?
Senin, 10 Juli 2023
  Dito Ariotedjo Diperiksa Kejagung Sebagai Saksi Kasus Korupsi di Kominfo
Selasa, 04 Juli 2023
  PRO KONTRA: SBY buat Buku Tentang Pilpres 2024 dan Cawe-cawe?
Jumat, 30 Juni 2023
  PRO KONTRA: Wacana Kaesang Maju jadi Cawalkot Depok
Rabu, 28 Juni 2023
  Ada Upaya Anies Baswedan ‘Dijegal’ KPK Jelang Pilpres 2024?
Senin, 26 Juni 2023
Berlangganan Gratis

Jadilah yang paling ter up to date. Daftar dan dapatkan langganan gratis berita, data, dan insight politik terkini dari kami.

 

Anda dapat berhenti berlangganan kapanpun
MUI Diminta Maruf Amin Bimbing Umat Pilih Capres yang Terbaik di 2024
Poltara Indonesia
Kworks Indonesia - Wisma Korindo Lantai 6 - Jalan MT. Haryono Kav. 62 Pancoran - Jakarta Selatan. 12780
(022) 2010606
insight@poltara.com

Informasi
Pedoman Media
Privasi
Syarat dan Ketentuan
Hubungi Kami
Jaringan
Hutara.id
Finatara.com

poltara.com poltara.com

© Poltara Indonesia 2022