PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Mahfud MD yang Nilai Ada Kejanggalan dalam Kasus yang Menewaskan Brigadir J./Instagram @mohmahfudmd
Pada 8 Juli 2022 silam, terdapat peristiwa baku tembak di rumah Kadiv Propam, Irjen Ferdy Sambo antara dua anggota Polri hingga menyebabkan Brigadir J tewas ditembak oleh Bharada E. Terkait dengan peristiwa ini, Menkopolhukam sekaligus Ketua Kompolnas, Mahfud MD memberikan komentarnya.
Dikutip dari Instagram pribadinya, Mahfud MD merasa bahwa tim investigasi yang dibentuk oleh Kapolri guna mengusut kasus baku tembak kedua anggota Polri di rumah Kadiv Propam hingga sebabkan Brigadir J tewas, sudah tepat. Nantinya kasus ini akan dikawal oleh Kemenkopolhukam.
“Sudah tepat yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit dgn membentuk Tim investigasi yg terdiri orang-orang kredibel yg dipimpin oleh Komjen Gatot Eddy. Itu sdh mewakili sikap dan langkah Pemerintah sehingga Kemenko Polhukam akan mengawalnya,” kata Mahfud MD.
Dalam penjelasan yang diberikan oleh Polri, Mahfud MD menilai ada sesuatu yang janggal, karena menurutnya, terdapat penjelasan polri yang tidak jelas hubungan antara sebab dan akibat dari rangkaian peristiwanya.
Baca Juga Kapolri Bentuk Tim Khusus Guna Ungkap Kasus Saling Tembak Dua Anggota Polri
“Kasus ini memang tak bisa dibiarkan mengalir begitu saja karena banyak kejanggalan yang muncul dari proses penanganan, maupun penjelasan POLRI sendiri yang tdk jelas hubungan antara sebab dan akibat setiap rantai peristiwanya,” ujar Mahfud MD.
Menurutnya, kredibilitas Polri dan pemerintah dalam kasus ini menjadi pertaruhan, karena setahun belakangan, Mahfud MD menjelaskan jika penilaian publik terhadap Polri sangat positif.
“Kredibilitas POLRI dan Pemerintah menjadi taruhan dalam kasus ini, sebab dalam lebih dari setahun terakhir, POLRI selalu mendapat penilaian atau persepsi positif yang tinggi dari publik, sesuai hasil berbagai lembagai survei. Kinerja positif pemerintah dikontribusi secara signifikan oleh bidang politik dan keamanan, serta penegakan hukum. Hasil survei terakhir Indikator Politik yg baru diumumkan kemarin misalnya mengatakan begitu,” ucapnya.
Baca Juga Kasus Penembakan Sesama Anggota Polri di Rumah Kadiv Propam, DPR Nilai Janggal
Mahfud MD yang juga menjabat sebagai Ketua Kompolnas, telah menginstruksikan sekretaris Kompolnas untuk aktif membantu kasus ini.
“Sebagai Ketua Kompolnas, saya sudah berpesan kpd Sekretaris Kompolnas Benny J. Mamoto untuk aktif menelisik kasus ini guna membantu POLRI membuat perkara menjadi terang,” sebut Mahfud MD.
Kapolri yang membuat tim termasuk Kompolnas dan Komnas HAM didalamnya, menurut Mahfud MD merupakan perkembangan yang baik untuk mengungkap kasus ini.
“Perkembangannya bagus juga karena selain membentuk Tim, Kapolri juga sudah mengumumkan untuk menggandeng Kompolnas dan Komnas HAM guna mengungkap secara terang kasus ini,” tutup Mahfud MD.
Berita Terbaru |
PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Prabowo Subianto Didukung PKB Capres 2024: Tambahan Kekuatan
Senin, 31 Juli 2023
|
Pilpres 2024: Keberlanjutan Ganjar, Prabowo atau Perubahan Anies?
Senin, 24 Juli 2023
|
PRO KONTRA: RUU Kesehatan Disahkan?
Senin, 17 Juli 2023
|
Prabowo Subianto Temui Cak Imin, Soal Pilpres 2024?
Senin, 10 Juli 2023
|
Dito Ariotedjo Diperiksa Kejagung Sebagai Saksi Kasus Korupsi di Kominfo
Selasa, 04 Juli 2023
|
PRO KONTRA: SBY buat Buku Tentang Pilpres 2024 dan Cawe-cawe?
Jumat, 30 Juni 2023
|
PRO KONTRA: Wacana Kaesang Maju jadi Cawalkot Depok
Rabu, 28 Juni 2023
|
Ada Upaya Anies Baswedan ‘Dijegal’ KPK Jelang Pilpres 2024?
Senin, 26 Juni 2023
|