PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Korea Utara yang Dukung China Soal Taiwan./Pixabay gfs_mizuta
Korea Utara (Korut) mendukung China perihal polemik yang terjadi dengan Taiwan, Korea Utara bahkan mengecam Amerika Serikat (AS) karena dinilai sudah kurang ajar terhadap China. Ini terjadi karena Nancy Pelosi, Ketua DPR AS datang ke Taiwan, sehingga China anggap sebagai pengakuan kemerdekaan Taiwan.
"Campur tangan kurang ajar," ujar komentar yang dimuat, dikutip dari CNBC Indonesia, 3 Agustus 2022.
Baca Juga Nancy Pelosi Kunjungi Taiwan Buat Hubungan dengan China Panas
Terdapat pihak yang menduga bahwa Amerika Serikat melakukan provokasi politik dan militer secara disengaja, sehingga diduga akan memunculkan konflik, gangguan keamanan, dan gangguan perdamaian antara China dengan Taiwan.
"Provokasi politik dan militernya (AS) disengaja, memang merupakan akar penyebab gangguan perdamaian dan keamanan di kawasan itu," tambahnya.
Korea Utara menilai bahwa China dengan Taiwan merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan, sehingga negeri Kim Jong Un tersebut menilai bahwa adanya konflik China dengan Taiwan adalah urusan internal Beijing. Sehingga Korea Utara mendukung China jika nantinya memutuskan untuk mengambil tindakan tertentu.
“Taiwan adalah bagian tak terpisahkan dari China dan masalah Taiwan berkaitan dengan urusan dalam negeri China,” katanya.
Baca Juga Presiden Jokowi Kunjungi Korea Selatan, China, dan Jepang, Bahas Ini
"Kami dengan keras mengecam campur tangan kekuatan eksternal dalam masalah Taiwan, dan sepenuhnya mendukung sikap adil pemerintah China untuk dengan tegas mempertahankan kedaulatan negara dan integritas teritorial," ujarnya media itu lagi.
Perlu diketahui bahwa China merupakan sekutu lama dari Korea Utara, hubungannya dibuktikan dengan keterlibatan Negara China pada saat Perang Korea. Mao Zedong mengirimkan jutaan sukarelawan untuk melawan pasukan PBB yang dipimpin AS. Untuk aspek ekonomi, Korut juga bergantung pada China.
Pada saat sebelumnya, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Rusia, menduga bahwasanya Amerika Serikat mengacaukan dunia, negeri paman sam itu dinilai memicu kemarahan negara China. "Washington membawa destabilisasi ke dunia," kata juru bicara Maria Zakharova.
“Tidak ada satu pun konflik yang diselesaikan dalam beberapa dekade terakhir, tetapi banyak yang memprovokasi.”
Berita Terbaru |
PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Prabowo Subianto Didukung PKB Capres 2024: Tambahan Kekuatan
Senin, 31 Juli 2023
|
Pilpres 2024: Keberlanjutan Ganjar, Prabowo atau Perubahan Anies?
Senin, 24 Juli 2023
|
PRO KONTRA: RUU Kesehatan Disahkan?
Senin, 17 Juli 2023
|
Prabowo Subianto Temui Cak Imin, Soal Pilpres 2024?
Senin, 10 Juli 2023
|
Dito Ariotedjo Diperiksa Kejagung Sebagai Saksi Kasus Korupsi di Kominfo
Selasa, 04 Juli 2023
|
PRO KONTRA: SBY buat Buku Tentang Pilpres 2024 dan Cawe-cawe?
Jumat, 30 Juni 2023
|
PRO KONTRA: Wacana Kaesang Maju jadi Cawalkot Depok
Rabu, 28 Juni 2023
|
Ada Upaya Anies Baswedan ‘Dijegal’ KPK Jelang Pilpres 2024?
Senin, 26 Juni 2023
|