![]() |
PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Hasto Kristiyanto Beri Tanggapan Usai Demokrat Singgung Kasus Harun Masiku./Instagram @sekjenpdiperjuangan
Hasto Kristiyanto mengajak Partai Demokrat membuka atau menyampaikan data penelitian guna melakukan pengungkapan adanya dugaan pengaturan Pemilu 2024 dan dugaan penjegalan pasangan calon tertentu.
Hal itu disampaikan dirinya selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP. Ia berujar bahwa hal itu lebih baik ketimbang mengungkit masalah lain yang tidak ada hubungannya, misalnya soal kasus Harun Masiku yang hingga saat ini belum ditemukan.
"Di situ kami sampaikan fakta-fakta termasuk penelitian dari Marcus Mietzner. Jadi jawabannya (Demokrat seharusnya) adalah bagaimana meng-counter fakta-fakta itu. Bukan dengan Harun Masiku,” kata Hasto Kristiyanto, dikutip dari Kompas [1], 22 September 2022.
Tak hanya itu, Hasto Kristiyanto juga menyinggung terkait proses rekrutmen Anas Urbaningrum sebagai mantan Komisioner KPU yang menjadi kader Partai Demokrat. Sekjen PDIP melihat jika perekrutan Anas Urbaningrum menimbulkan spekulasi publik.
Baca Juga SBY Menduga Pilpres 2024 Tidak Adil dan Tidak Jujur, Disindir PDIP
“Karena ketika merekrut anggota KPU, dan kemudian dijanjikan di dalam kepengurusan suatu partai politik, ini suapnya jauh lebih dahsyat dari apa yang terjadi pada Harun Masiku, berbeda kualitasnya," tutur Hasto.
Adapun jika Partai Demokrat benar melakukan sebuah janji sesuatu agar Anas Urbaningrum menjadi kadernya, hal tersebut merupakan suatu tradisi demokrasi yang sangat tidak sehat. "Ini suap politik yang betul-betul sangat berbahaya di dalam kualitas demokrasi kita," imbuh dia.
Pada saat sebelumnya, Herzaky selaku Kepala Bakomstra Partai Demokrat menyinggung soal kasus korupsi yang melibatkan salah satu Komisioner KPU, Wahyu Setiawan pada tahun 2019. Serta dirinya juga menyinggung soal kasus Harun Masiku.
“Kan salah satu pelakunya kader partainya Bang Hasto, Harun Masiku, yang sudah buron 1.000 hari lebih. Tidak ada cerita seperti itu di Pemilu 2009,” kata Herzaky pada 18 September 2022.
Baca Juga Fraksi PDIP Membuat Dewan Kolonel, Dorong Puan Maharani Capres?
Singgungan terhadap PDIP disampaikan olehnya di tengah isu adanya dugaan kecurangan Pemilu 2024 yang disampaikan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Majelis Tinggi Partai Demokrat dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat pada 15 September 2022.
Pidato tersebut tersebar di media sosial, SBY mengatakan bahwa dirinya akan turun gunung untuk mengawal kontestasi Pemilu 2024 mendatang. Pasalnya, ia mengaku mendapat informasi akan ada upaya kecurangan dalam Pemilu 2024.
Berita Terbaru |
![]() |
PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
![]() |
Prabowo Subianto Didukung PKB Capres 2024: Tambahan Kekuatan
Senin, 31 Juli 2023
|
![]() |
Pilpres 2024: Keberlanjutan Ganjar, Prabowo atau Perubahan Anies?
Senin, 24 Juli 2023
|
![]() |
PRO KONTRA: RUU Kesehatan Disahkan?
Senin, 17 Juli 2023
|
![]() |
Prabowo Subianto Temui Cak Imin, Soal Pilpres 2024?
Senin, 10 Juli 2023
|
![]() |
Dito Ariotedjo Diperiksa Kejagung Sebagai Saksi Kasus Korupsi di Kominfo
Selasa, 04 Juli 2023
|
![]() |
PRO KONTRA: SBY buat Buku Tentang Pilpres 2024 dan Cawe-cawe?
Jumat, 30 Juni 2023
|
![]() |
PRO KONTRA: Wacana Kaesang Maju jadi Cawalkot Depok
Rabu, 28 Juni 2023
|
![]() |
Ada Upaya Anies Baswedan ‘Dijegal’ KPK Jelang Pilpres 2024?
Senin, 26 Juni 2023
|