PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Sentimen Parpol Peserta Calon Pemilu 2024./freepik
Saat ini, pendaftaran partai politik (parpol) calon peserta pemilu 2024 telah berakhir. Adapun pendaftaran tersebut dibuka sejak tanggal 1 hingga 14 Agustus 2022 pukul 23.59. Perlu diketahui bahwa sebanyak 43 parpol telah memiliki akun Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).
Namun parpol yang mendaftar sebagai calon peserta pemilu 2024 adalah sebanyak 40 partai dan sebanyak 24 parpol telah dinyatakan lengkap secara berkas dokumennya. Adapun sebanyak 16 parpol dinyatakan dokumen tidak lengkap oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Hal tersebut dijelaskan oleh Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu 2024 KPU RI, Idham Holik. Nantinya, ke-24 parpol yang telah dinyatakan berkas lengkap. “Dari 40 partai politik yang mendaftarkan diri, ada 24 partai politik yang dokumennya dinyatakan lengkap,” katanya, dikutip dari Tempo [1].
Berikut merupakan ke-24 partai politik yang berkasnya dinyatakan lengkap.
1. Partai Amanat Nasional (PAN)
2. Partai Bulan Bintang (PBB)
3. Partai Buruh
4. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
5. Partai Demokrat
6. Partai Garuda
7. Partai Gelora
8. Partai Gerindra
9. Partai Golongan Karya (Golkar)
10. Partai Hanura
11. Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
12. Partai Keadilan dan Persatuan (PKP)
13. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
14. Partai Kebangkitan Nusantara (PKN)
15. Partai NasDem
16. Partai Persatuan Indonesia (Perindo)
17. Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
18. Partai Rakyat Adil Makmur (Prima)
19. Partai Republik
20. Partai Republik Indonesia
21. Partai Republik Satu
22. Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
23. Partai Swara Rakyat Indonesia
24. Partai Ummat
Perihal tahapan selanjutnya, yakni verifikasi, akan diselenggarakan hingga 11 September dan hasilnya akan diumumkan pada 14 September 2022 mendatang. Setelah proses verifikasi, nantinya partai parlemen akan ditetapkan sebagai peserta pemilu 2024.
Sedangkan partai politik non-parlemen yang berhasil lolos verifikasi administrasi, akan menjalani tahapan verifikasi faktual di lapangan agar bisa ikut sebagai peserta pemilu 2024 mendatang.
Baca Juga Ketua DPR Puan Maharani Jelaskan Soal Wacana Harga BBM Naik
Kendati demikian, terdapat sebanyak 16 partai yang gagal menjadi calon peserta pemilu 2024 karena dokumen pendaftarannya dinyatakan tidak lengkap hingga akhir masa pendaftaran ditutup. Sehingga ke-16 partai tersebut tidak bisa melanjutkan ke tahap berikutnya.
“Ada 16 partai politik yang berkas dokumen pendaftarannya kami kembalikan karena tidak lengkap,” ujar Komisioner KPU Idham Holik, Selasa, 16 Agustus 2022.
Berikut merupakan 16 daftar partai politik yang dokumen pendaftarannya tidak lengkap.
1. Partai Beringin Karya (Berkarya)
2. Partai Bhinneka Indonesia (PBI )
3. Partai Damai Kasih Bangsa
4. Partai Demokrasi Republik Indonesia
5. Partai Indonesia Bangkit Bersatu
6. Partai Karya Republik
7. Partai Kedaulatan
8. Partai Kedaulatan Rakyat (PKR)
9. Partai Kongres
10. Partai Masyumi
11. Partai Negeri Daulat Indonesia (Pandai)
12. Partai Pandu Bangsa
13. Partai Pelita
14. Partai Pemersatu Bangsa
15. Partai Pergerakan Kebangkitan Desa (Perkasa)
16. Partai Reformasi
Sedangkan partai politik yang tidak mendaftar sebagai calon peserta pemilu namun telah memiliki akun Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) adalah Partai Damai Sejahtera Pembaharuan, Partai Mahasiswa Indonesia, dan Partai Rakyat, dipastikan tidak lolos ikut pemilu 2024.
Bawaslu Harap Minim Sengketa
Dalam hal ini, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengapresiasi atas proses pendaftaran partai politik (parpol) calon peserta pemilu 2024 yang telah berakhir. Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja meminta semua pihak mengawasi tahapan verifikasi administrasi hingga 11 September 2022.
"Harapannya (potensi sengketa) minim lah ya. Tapi kita masih harus memantau verifikasi administrasi ke depan yang masih berjalan," ujarnya pada 14 Agustus 2022, dikutip dari Bawaslu.go.id.
Dirinya menjelaskan bahwa parpol yang dipersilahkan untuk mendaftar ke KPU pada 1-14 Agustus 2022 dan bisa mengunggah persyaratan dalam Sipol yang sudah dibuka mulai 24 Juni 2022, sehingga tidak ada alasan partai politik yang tidak siap dan menyatakan sengketa.
"Hal itulah seharusnya menurunkan potensi sengketa yang ada ke depan, ini tahapan belum ada tahapan verifikasi pengecekan apa (dokumen) benar atau tidak. Masih berlangsung hingga September mendatang kita tunggu," ungkap alumnus Universitas Indonesia itu.
Hasil Analisis Kazee
Diagram Isu yang Sering Dibahas./Kazee Media Monitoring
Pendaftaran calon peserta partai politik untuk pemilu 2024 dari tanggal 1 hingga 14 Agustus, membuat warganet membahas beberapa partai politik, namun dalam platform Twitter, pada umumnya netizen membahas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yakni sebesar 76 persen.
Pada urutan kedua, warganet banyak membahas perihal Partai Gerindra saat melakukan pendaftaran, yakni sebesar 56 persen, selanjutnya terdapat PDIP dengan persentase sebesar 46 persen. Urutan selanjutnya terdapat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebesar 44 persen.
Adapun urutan kelima dan keenam, terdapat Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN) dengan persentase sebesar 30 persen dan 25 persen. Perlu diketahui bahwa periode data yang ditampilkan, sama dengan pendaftaran parpol calon peserta pemilu 2024.
*disclaimer: terdapat data yang tidak ditampilkan.
Grafik Pergerakan Data./Kazee Media Monitoring
Pendaftaran partai politik calon peserta pemilu 2024 dari tanggal 1 hingga 14 Agustus 2022 membuat grafik data cenderung fluktuasi atau naik turun, hal ini disebabkan oleh partai politik yang mendaftar ke KPU dengan rentang waktu yang berbeda-beda alias tidak serentak.
Persentase Analsisis Sentimen./Kazee Media Monitoring
Sentimen terhadap pendaftaran calon peserta pemilu 2024 pada 1 hingga 14 Agustus 2022 tersebut berdasarkan hasil analisis dari Kazee memperoleh sentimen positif sebesar 63 persen, sentimen negatif 12 persen dan sentimen netral sebesar 25 persen.
Sampel Tweet Warganet di Twitter./Kazee Media Monitoring
Kontestasi pemilu 2024 yang tahapan pendaftaran parpol calon pesertanya telah usai, membuat para netizen memberikan pandangannya di dalam platform Twitter. Untuk sampel Tweet dengan sentimen positif merasa bahwa PAN telah siap untuk bertarung dalam kontestasi politik tersebut.
Sentimen netral dari warganet menginformasikan perihal PKB dan Partai Gerindra yang melakukan pendaftaran ke KPU dengan waktu yang bersamaan. Hal tersebut menjadi sinyal koalisi antara keduanya pada saat itu dan deklarasi koalisinya telah diselenggarakan PKB dan Gerindra.
Untuk sentimen negatif dari sampel Tweet netizen, dirinya menduga bahwa terdapat skenario untuk menunda pemilu 2024 mendatang dengan menggunakan kegentingan atas kasus Irjen Ferdy Sambo yang diduga menjadi dalang penembakan Brigadir J di rumah dinasnya.
Kata Kunci Sesuai Topik Pemberitaan./Kazee Media Monitoring
Kata kunci dalam topik pendaftaran parpol calon peserta pemilu 2024 adalah partai, KPU, mendaftarkan, Gerindra, verifikasi, PDIP, PKB, presiden, Bawaslu, dan PAN.
Baca Juga Kominfo Dalami Dugaan 26 Juta Data Pelanggan Indihome yang Bocor
Hashtag atau Tagar Sesuai Topik Pemberitaan./Kazee Media Monitoring
Hashtag yang paling sering digunakan adalah pemilu serentak 2024, KPU melayani, PKS siap pemilu, Partai PKB, maju bersama rakyat, dan penjaga NKRI.
Baca Juga Anies Baswedan Diteriaki Presiden dalam Acara PKS
Diagram Tokoh Terpopuler. Kazee Media Monitoring
Tokoh terpopuler dalam pendaftaran calon peserta pemilu 2024 adalah.
Diagram Organisasi Terpopuler./Kazee Media Monitoring
Organisasi terpopuler dalam topik ini adalah sebagai berikut.
*disclaimer: terdapat data yang tidak ditampilkan.
Pendaftaran partai politik calon peserta pemilu 2024 yang telah berlangsung pada tanggal 1 hingga 14 Agustus 2022 mendapatkan sentimen yang baik, yakni 63 persen merupakan sentimen positif, sedangkan sentimen negatifnya berada pada angka 12 persen.
Kendati demikan, terdapat perbedaan antara media pemberitaan dengan netizen perihal partai politik mana saja yang sering dibahas. Dalam media pemberitaan, urutan parpol yang sering diberitakan adalah Partai Gerindra, PKB, PKS, PDIP, Partai Demokrat, dan PAN.
Sedangkan dalam media sosial Twitter, warganet lebih sering membahas PKB, Partai Gerindra, PDIP, PKS, Partai Demokrat, dan PAN. Adapun data tersebut diperoleh dari Kazee dalam rentang periode waktu saat pendaftaran parpol calon peserta pemilu 2024 (1-14 Agustus 2022).
Berita Terbaru |
PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Prabowo Subianto Didukung PKB Capres 2024: Tambahan Kekuatan
Senin, 31 Juli 2023
|
Pilpres 2024: Keberlanjutan Ganjar, Prabowo atau Perubahan Anies?
Senin, 24 Juli 2023
|
PRO KONTRA: RUU Kesehatan Disahkan?
Senin, 17 Juli 2023
|
Prabowo Subianto Temui Cak Imin, Soal Pilpres 2024?
Senin, 10 Juli 2023
|
Dito Ariotedjo Diperiksa Kejagung Sebagai Saksi Kasus Korupsi di Kominfo
Selasa, 04 Juli 2023
|
PRO KONTRA: SBY buat Buku Tentang Pilpres 2024 dan Cawe-cawe?
Jumat, 30 Juni 2023
|
PRO KONTRA: Wacana Kaesang Maju jadi Cawalkot Depok
Rabu, 28 Juni 2023
|
Ada Upaya Anies Baswedan ‘Dijegal’ KPK Jelang Pilpres 2024?
Senin, 26 Juni 2023
|