![]() |
PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
Citayam Fashion Weekyang Didaftarkan Baim Wong ke HAKI./Tangkapan Layar YouTube Baim Paula
Baim Wong dan Paula Verhoeven belum lama ini mendaftarkan Citayem Fashion Week (CFW) ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) dengan nama perusahaannya PT Tiger Wong Entertainment membuat beberapa pihak merespons.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni Buka Suara
Terkait dengan Baim Wong dan Paula yang mendaftarkan Citayam Fashion Week ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Ahmad Sahroni menanggapi bahwa langkah tersebut merupakan kurang kerjaan karena mengklaim kreasi anak-anak muda.
“Kreasi anak muda di SCBD ga usah di klaim2 pake merk segala, ga ada kerjaan amat cinnn. Jangan Latah dengan kreasi anak2 muda,” tulis Ahmad Sahroni dalam unggahannya, yang dikutip dari Okezone [1], 25 Juli 2022.
Ahmad Sahroni juga merasa bahwa Direktur Jenderal (Dirjen) HAKI seharusnya tidak asal terima pengajuan dari Baim Wong dan Paula. Sehingga menurutnya perlu ada kajian yang mendalam sebelum pihaknya menerima pendaftaran HAKI yang diajukan oleh Baim.
“Dirjen HAKI jg tidak boleh asal terima atas pengajuan nama Merk begitu aja, harus ada kajian mendalam untuk menerima hal merk tersebut, jgn sampe Kreasi anak anak muda yg terlahir secara spontan malah di manfaatkan org laen,” kata Ahmad Sahroni.
Politisi Partai NasDem tersebut memuji kreasi anak muda saat ini yang sangat harus diapresiasi, dirinya pun meminta agar pihak kepolisian tidak melarang kegiatan Citayam Fashion Week selama tidak melakukan hal-hal yang negatif.
“Kreasi anak muda jaman Now Emang keren dan wajib di Apresiasi, Pak Polisi Jangan Larang yah.. Biarkan anak2 muda berkreasi dengan lepas disana, Drpd Melakukan hal hal negatif, dan Untuk para member SCBD jaga kesehatan dan Pulang tepat waktu agar org tua tidak nyari2,” sebut Wakil Ketua Komisi III DPR ini.
Kendati demikian, Ahmad Sahroni merasa bahwa dirinya meyakini jika pihak Kemenkumham melalui mekanisme dan peraturan yang ada, akan menolak permohonan merk Citayam Fashion Week yang diajukan oleh pihak Baim Wong dan Indigo Aditya Nugroho.
Indigo Aditya Nugroho Daftarkan CFW ke HAKI
Tak hanya Baim Wong yang mendaftarkan Citayem Fashion Week ke HAKI Kemenkumham, namun Indigo Aditya Nugroho juga melakukan hal yang sama dengan Baim Wong. Adapun menurut pihak Kemenkumham, keduanya mendaftarkan pada kelas 41.
"Keduanya mendaftar di kelas 41 dan saat ini statusnya sedang untuk dipublikasi," kata Koordinator Pemeriksa Merek DJKI Kemenkumham Agung Indriyanto [2].
PT Tiger Wong Entertainment mendaftarkan CFW ke HAKI untuk untuk jenis jasa hiburan dalam sifat peragaan busana dan layanan hiburan yaitu menyediakan podcast di bidang mode hingga publikasi majalah mode untuk tujuan hiburan.
Sedangkan Indigo Aditya Nugroho mendaftarkan CFW ke HAKI untuk jasa ajang pemilihan kontes (hiburan), ekspo mengenai kesenian, kebudayaan, pendidikan, fashion show (hiburan), perencanaan pesta (hiburan) untuk acara promosi peragaan busana, dan pertunjukan panggung live.
Baik Baim Wong maupun Indigo, kedua pendaftaran tersebut diterima DJKI pada 21 Juli 2022. Setelah tahapan prosesnya masuk ke masa publikasi, semua pihak dapat mengajukan keberatan terhadap permohonan pendaftaran merek.
Baca Juga Ridwan Kamil Didukung Iwan Bule Dan Wagub Jabar Maju Capres 2024
Ridwan Kamil Sarankan Baim Wong Cabut CFW di HAKI
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil turut berkomentar perihal Baim Wong yang ajukan Citayam Fashion Week ke HAKI, menurutnya, tidak semua urusan di dunia bisa dilihat dari perspektif komersil, karena fenomena yang terjadi merupakan gerakan organik akar rumput.
“Nasehat saya, tidak semua urusan di dunia ini harus selalu dilihat dari sisi komersial. Fenomena #CitayamFashionWeek itu adalah gerakan organik akar rumput yang tumbuh kembangnya harus natural dan organik pula,” kata Ridwan Kamil dalam Instagram pribadinya.
Dirinya menjelaskan bahwasanya jika CFW dimewahkan, akan menghilangkan tujuan dan maksudnya. “Sekalinya diformalkan dan dimewahkan, apalagi oleh orang luar, malah akan hilang tujuan dan maksudnya. Dan biasanya gerakannya malah akan mati muda,”.
Tak hanya itu, Ridwan Kamil juga menyarankan agar CFW tetap di jalanan agar tetap ‘Slebew’, bukan ‘Haute Couture’. “Ada kalanya mereka hanya butuh ruang ekspresi. Dan tidak perlu negara turut campur terlalu jauh. Tidak perlu pula individu2 di luar komunitasnya ikut-ikutan mengatur-ngatur,”.
Sehingga, Ridwan Kamil merasa jika di kemudian hari akan diorganisasikan, lebih baik untuk membiarkan mereka yang mengurusnya. “Anda dan istri sudah hebat punya kerja2 luar biasa. Lanjutkan. Tapi bukan untuk inisiatif yang ini,” kata Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil juga menyarankan agar pihak yang mengajukan CFW ke HAKI agar dicabut, seraya berharap agar mereka bisa memahaminya. “Saran saya, pendaftaran HAKI ke Kemenkumham dicabut saja. Terima kasih jika bisa memahaminya,” lanjutnya.
Klarifikasi Baim Wong
Terkait dengan Baim Wong yang mengajukan Citayam Fashion Week ke HAKI, dirinya melakukan klarifikasi melalui Instagram pribadinya. Dirinya menjelaskan bahwa CFW bukan milik Baim Wong pribadi, melainkan milik Indonesia.
“Saya hanyalah orang yg punya visi MENJADIKAN Citayam fashion week sbg AJANG untuk membuat trend ini menjadi wadah yg legal, dan ga musiman. Dan yg paling penting, bisa memajukan fashion Indonesia di mata dunia,” ucapnya.
Dirinya menjelaskan bahwa awal mulanya tergerak karena sang istri, Paula, mengerti dunia fashion dan melihat bahwa CFW merupakan gerakan peduli terhadap fashion yang ternyata fashion tersebut tidak selalu harus mahal. Ia merasa bahwa hal ini harus dibudidayakan.
“Saya hanya bagian dari kalian untuk bisa meraih mimpi ini.. Saya hanya butuh kepercayaan kalian.. Dan Alhamdulilah semua kejadian ini track recordnya ada.. Insyaallah saya ga mengada2, kalian boleh langsung menanyakan ke pihak yang bersangkutan,” tulisnya.
Tak hanya itu, Baim Wong juga telah meminta izin kepada menteri untuk memindahkan CFW ke tempat yang lebih layak dan meminta izin kepada Direktur Utama Sarinah untuk menjaga-jaga jika suatu saat mereka tak diperbolehkan di dukuh atas karena terlalu ramai.
Di akhir, Baim Wong menjelaskan bahwa upaya yang dirinya lakukan hanyalah membuat seseorang yang namanya dikenal akhir-akhir ini, mereka bisa menggapai cita-citanya. Terkhusus untuk Indonesia, agar lebih maju dan tidak kalah dengan luar negeri.
Hasil Analisis Kazee
Netizen di Twitter sangat menyoroti tentang Baim Wong yang mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI, yakni sebesar 37 persen (Hasil analisis Kazee).
Diagram Isu yang Sering Dibahas./Kazee Media Monitoring
Setelahnya, warganet menyoroti tentang Ridwan Kamil yang berkomentar dan menyarankan agar Baim Wong mencabut CFW dari HAKI, yakni sebesar 17 persen, 16 persen merupakan netizen yang menyuarakan tentang ‘Created by The Poor, Stolen by The Rich’, serta 14 persen terhadap pernyataan Kemenkumham yang menyebutkan bahwa jika ada pihak yang merasa keberatan CFW didaftarkan ke HAKI, hal tersebut bisa diajukan.
.*disclaimer: terdapat data yang tidak ditampilkan.
Grafik Pergerakan Data./Kazee Media Monitoring
Analisis pergerakan data Baim Wong yang mendaftarkan CFW ke HAKI, meningkat pada 23 Juli, hal tersebut terjadi karena media pemberitaan dan warganet telah menemukan informasi perihal CFW yang didaftarkan ke HAKI oleh Baim Wong pada 21 Juli 2022 mulai banyak dibahas.
Persentase Analsisis Sentimen./Kazee Media Monitoring
Analisis sentimen mengenai Citayam Fashion Week yang didaftarkan Baim Wong ke HAKI, mendapatkan 23 persen sentimen positif, 55 persen sentimen negatif, dan 22 persen sentimen netral.
Baca Juga Kuasa Hukum Brigadir J Ungkap Adanya Dugaan Ancaman Membunuh Kliennya
Sampel Tweet Warganet di Twitter./Kazee Media Monitoring
Sampel Tweet dari ketiga warganet dengan sentimen positif, negatif, dan netral terkait CFW yang didaftarkan ke HAKI oleh Baim Wong, mendapat respon yang beragam. Sentimen positif menunjukan bahwa warganet setuju atas pandangan dari Ridwan Kamil.
Sentimen netral menunjukan bahwa CFW memang perlu dibiarkan, karena mereka butuh ruang untuk ekspresi. Untuk sentimen yang negatif, yakni warganet yang menyuarakan tentang ‘Invented by the Poor, Stolen by The Rich’.
Kata Kunci Sesuai Topik Pemberitaan./Kazee Media Monitoring
Kata kunci yang paling sering digunakan adalah Citayam Fashion Week, Baim Wong, Paula Verhoeven, Bonge, Jeje, mendaftarkan, entertainment, dan merk.
Baca Juga Kekasih Brigadir J Diperiksa Polisi, Periksa Komunikasi Sebelum Penembakan
Diagram Tokoh Terpopuler. Kazee Media Monitoring
Berikut merupakan tokoh terpopuler terkait CFW yang didaftarkan Baim Wong ke HAKI adalah sebagai berikut.
Diagram Organisasi Terpopuler./Kazee Media Monitoring
Organisasi terpopuler dalam topik ini adalah sebagai berikut.
*disclaimer: terdapat data yang tidak ditampilkan.
Topik mengenai Citayam Fashion Week yang didaftarkan oleh Baim Wong dan Indigo ke HAKI Kemenkumham, mendapatkan beberapa pandangan dari berbagai pihak. Diantaranya adalah Ahmad Sahroni selaku Politisi Partai NasDem dan Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat.
Keduanya menyarankan agar Baim Wong tidak latah dan bisa mencabut Citayam Fashion Week dari HAKI Kemenkumham. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis, pendaftaran merek harus melalui beberapa tahapan.
Adapun tahapannya adalah permohonan merek, pemeriksaan formalitas, pengumuman (dua bulan) dan pemeriksaan substantif (150 hari kerja). "Terdaftar kemudian penerbitan sertifikat. Yang berhak memberikan merek adalah pemeriksa merek setelah proses pemeriksaan," kata Agung Indriyanto.
Kendati demikian, warganet dalam menyikapi hal ini pun beragam. Dalam platform Twitter, kata kunci ‘Created by The Poor, Stolen by The Rich’ sempat trending. Hal ini memiliki arti bahwa seolah kreatifitas yang dibentuk oleh ‘warga Citayam’, diambil alih oleh Baim Wong.
Berita Terbaru |
![]() |
PRO KONTRA: Kritik Rocky Gerung untuk Jokowi
Senin, 07 Agustus 2023
|
![]() |
Prabowo Subianto Didukung PKB Capres 2024: Tambahan Kekuatan
Senin, 31 Juli 2023
|
![]() |
Pilpres 2024: Keberlanjutan Ganjar, Prabowo atau Perubahan Anies?
Senin, 24 Juli 2023
|
![]() |
PRO KONTRA: RUU Kesehatan Disahkan?
Senin, 17 Juli 2023
|
![]() |
Prabowo Subianto Temui Cak Imin, Soal Pilpres 2024?
Senin, 10 Juli 2023
|
![]() |
Dito Ariotedjo Diperiksa Kejagung Sebagai Saksi Kasus Korupsi di Kominfo
Selasa, 04 Juli 2023
|
![]() |
PRO KONTRA: SBY buat Buku Tentang Pilpres 2024 dan Cawe-cawe?
Jumat, 30 Juni 2023
|
![]() |
PRO KONTRA: Wacana Kaesang Maju jadi Cawalkot Depok
Rabu, 28 Juni 2023
|
![]() |
Ada Upaya Anies Baswedan ‘Dijegal’ KPK Jelang Pilpres 2024?
Senin, 26 Juni 2023
|